Kumpulan Artikel Properti
Maju dan Berkarya Membangun Negeri di Bidang Properti
Senin, 03 Oktober 2016
Workshop Bisnis Properti : Kuasai Ilmu Perpajakan Bisnis Properti
Ketika mendengar kata pajak, biasanya setiap orang dewasa akan cenderung posesif dan menghindar
seakan pajak merupakan momok bagi semua orang.
Tapi tahukah Anda bahwa kelancaran dan keberhasilan pembangunan suatu negara sangat tergantung
dari pajak?
Pajak merupakan salah satu bentuk tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat.
Pajak merupakan suatu kewajiban sekaligus bentuk pengabdian dan peran aktif warga negara dalam
rangka ikut melaksanakan pembangunan nasional. yuk kuasai ilmu perpajakan!!
Berikut ini akan anda kuasai bila mengikuti workshop perpajakan:
-Jurus mengetahui pajak legal dan ilegal;
-Jurus menunda pajak dan mensiasati agar tidak kena pajak;
-Jurus untuk mengetahui para oknum orang pajak;
-Jurus agar tidak belipat lipat kena pajak mulu;
-Jurus bagaimana orang pajak itu bekerja;
-Mengetahui Tips & Trik Cara Menghemat Pajak Yang Legal & Aman;
-Bonus CD Instalasi e-SPT PPh 21;
-Update Kebijakan Perpajakan Terbaru di Bidang Properti;
-Tax Amnesty dan PPH terbaru;
-CD Peraturan Perpajakan;
-Sudah direkomendasikan lebih dari 15.500 orang Grops WA PMi : Property Mastery Indonesia
Kini Anda bisa ikuti kelasnya, mengupas tuntas tanpa tersisa hanya dan hanya disini
www.propertipowerful.com
DIJAMIN - Materi yang disampaikan mengupas tuntas tentang bisnis perpajakan developer properti sampai ke akar akarnya dengan bahasa praktisi yang mudah di pahami oleh semua peserta baik pemula ataupun yg sudah terjun diproperti.
<Inspirasi bisnis properti>
miliki ebook langkah cerdas memulai bisnis properti dengan modal kecil Segera Pesan Ebooknya disini http://theproperty-developer.com/?id=belajarproperti atau langsung memantabkan ilmu bisnis properti dengan langsung ikut workshopnya disini http://www.workshopdeveloperproperti.com/?id=daftar , ada diskon bila daftar sebelum Oct, 5 2016 silahkan cek sebelum masa promo habis !!
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com
APA TUGAS SEORANG MARKETING PROPERTI
1. Membuat data/listing properti yang dijualnya
2. Membuat iklan melalui media promosi (brosur, iklan koran, spanduk, banner dll)
3. Melakukan proses prospekting dan presentasi di depan calon konsumen
4. Mengantar calon konsumen ke lokasi yang diinginkan
5. Memastikan kerjasama dengan pihak notaris
6. Memastikan kerjasama dengan pihak perbankan (bila berkaitan dengan KPR)
7. Memastikan terkumpulnya persyaratan konsumen (KTP suami istri, surat nikah) dan persyaratan KPR lainnya.
8. Mengecek bangunan, sertifikat, IMB, bukti lunas PBB dll.
9. Mengingatkan akan kewajiban pajak masing-masing pihak.
10. Membantu kelancaran proses transaksi jual beli
Sobat bisnis, bila ada waktu SELANJUTNYA KUNJUNGI SELALU
http://yukbisnisproperti.com DISEDIAKAN UPDATE ARTIKEL BERKALA JURUS JURUS BISNIS PROPERTI TERKINI SEHINGGA TIDAK KETINGGALAN JAMAN
Salam Sukses
Sumber : Milist Vio MAnajemen
<Inspirasi bisnis properti>
miliki ebook langkah cerdas memulai bisnis properti dengan modal kecil Segera Pesan Ebooknya disini http://theproperty-developer.com/?id=belajarproperti atau langsung memantabkan ilmu bisnis properti dengan langsung ikut workshopnya disini http://www.workshopdeveloperproperti.com/?id=daftar , ada diskon bila daftar sebelum Oct, 5 2016 silahkan cek sebelum masa promo habis !!
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com
Minggu, 02 Oktober 2016
kelebihan menjual properti dengan jasa marketing
Untuk itu diperlukan seorang profesional yang mengerti seluk-beluk pasar properti, sekaligus mempermudah proses transaksi penjualan tersebut. Mereka tak lain adalah broker atau agen properti.
Akhir-akhir ini agen properti telah menjadi profesi yang cukup diminati. Hal ini terbukti dari menjamurnya perusahaan-perusahaan brokerage properti baru.
Secara umum, ada beberapa keuntungan yang bisa diperoleh pemilik atau penjual properti dengan memakai jasa broker/age n properti, yakni:
1. Mendapat layanan yang akurat dan pasti.
2. Memperoleh informasi (kondisi, harga rumah, dan lain-lain) secara obyektif.
3. Mempercepat proses transaksi (jual-beli atau sewa).
4. Menghilangkan potensi waktu dan tenaga dalam proses penjualan.
5. Mengurangi beban biaya yang tidak perlu.
Untuk memakai jasa agen, pemilik/penjual properti harus menyisihkan uang sebesar 2,5% - 3,5% dari nilai jual, untuk komisi (marketing fee) bagi broker jika transaksi berhasil terlaksana. Batasan waktu yang jelas dalam proses pemasaran juga harus dibicarakan secara tuntas, agar tidak terkatung-katung dalam penjualan/pembelian rumah.
Oleh karena itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, cari atau pilihlah broker/agen properti profesional dengan ciri-ciri sebagai berikut:
1. Mempunyai kantor atau tempat kerja yang representatif.
2. Aturan dan persyaratan (terms of conditions) yang ditawarkan jelas dan tertulis, termasuk besaran marketing fee-nya.
3. Tenaga pemasar (associate marketing) yang dimiliki sudah terkenal andal.
4. Jejaring (networking) usahanya memadai.
Sumber: Milist Vio Manajemen
<Jasa Marketing Properti>
Saya juga siap membantu jualan properti anda hanya dengan fee 3 - 5 % saja, semoga properti anda lekas laku terjual, silahkan hubungi saya disini: HP - WA :
087721505373 / 085 643
685169
Pin BB 2BA7A3E5
Salam Sukses,
Faris Vio
<Inspirasi bisnis properti>
miliki ebook langkah cerdas memulai bisnis properti dengan modal kecil Segera Pesan Ebooknya disini http://theproperty-developer.com/?id=belajarproperti atau langsung memantabkan ilmu bisnis properti dengan langsung ikut workshopnya disini http://www.workshopdeveloperproperti.com/?id=daftar ada diskon bila daftar sebelum Oct, 04 2016 silahkan cek sebelum full seat !!
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com
Tips & Trik Properti Elang Gumilang Berbagi Tips Memulai Bisnis Properti
"Dengan berbagi, bisnis yang kita bangun menjadi penuh barokah dan manfaat," ujar Elang yang sukses besar di bisnis properti dengan bendera Elang Group. Pria muda nan enerjik ini telah mengembangkan belasan perumahan, mulai dari perumahan segmen kelas menengah ke bawah hingga ke segmen atas.
Elang membeber tujuh strategi jitu untuk menjadi developer sukses. "Strategi-strategi ini harus diterapkan secara konsisten," kata Elang yang sejak bangku kuliah sudah gencar berbisnis ini.
Pertama, melakukan riset dan prediksi terhadap situasi bisnis yang dihadapi. Langkah ini penting untuk membaca potensi pasar. "Misalnya untuk kebutuhan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), itu besar sekali. Itu kesempatan untuk usaha sekaligus membantu mereka mendapatkan akses perumahan," kata Elang.
Strategi kedua, lanjut Elang, adalah merancang business plan. "Bisnis tanpa perencanaan tidak mungkin bisa optimal. Bagaimana kita menentukan target, melakukan manajemen waktu yang baik, manajemen keuangan secara ketat, dan manajemen modal dengan bijaksana akan sangat menentukan," kata Elang.
Strategi ketiga adalah berburu lahan. Usahakan mencari lahan yang masih belum tergarap optimal, namun dengan tetap memperhitungkan prediksi-prediksi pengembangan wilayah di masa depan.
Strategi keempat adalah sesegera mungkin melakukan langkah nyata. "Inti bisnis terletak pada action. Lakukan berdasar apa yang kita lihat, bukan berdasar asumsi saja, dan lakukan sekarang juga.
Strategi kelima adalah melakukan pemasaran dengan langkah-langkah yang unik dan bisa menarik perhatian pasar.
Strategi keenam adalah berbagi manfaat. Elang memang dikenal sebagai salah satu sosok pengembang sukses untuk segmen MBR. Saat pengembang lain berburu laba optimal, Elang menjalankan misi sosial dengan mengambil laba sewajarnya agar semua orang bisa memiliki rumah. Dia pernah mengembangkan perumahan untuk segmen MBR hanya dengan uang muka Rp1,2 juta, dan cicilan tak sampai Rp100.000 per bulan selama 15 tahun.
Strategi ketujuh adalah senantiasa berikhtiar dan berdoa. "Terus berusaha, terus berikhtiar, terus berdoa. Kuasa Tuhan adalah segalanya," pungkas Elang.
Sumber : http://www.ayopreneur.com/tips-trik-properti/elang-gumilang-berbagi-tips-memulai-bisnis-properti
<Inspirasi bisnis properti>
miliki ebooknya :langkah cerdas memulai bisnis properti dengan modal kecil Segera Pesan Ebooknya disini http://theproperty-developer.com/?id=belajarproperti atau langsung memantabkan ilmu bisnis properti dengan langsung ikut workshopnya disini http://www.workshopdeveloperproperti.com/?id=daftar ada diskon bila daftar sebelum Oct, 04 2016 silahkan cek sebelum full seat !!
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com
Mau Coba Bisnis Rumah Kontrakan? Cek Tipsnya!
Rumah merupakan satu dari tiga kebutuhan primer disamping sandang dan pangan. Tak pelak, rumah dianggap sebagai kebutuhan dasar yang tidak lagi dapat terelakkan.
Maka dari itu, beruntunglah jika Anda saat ini sudah mempunyai rumah sendiri. Apalagi jika ada tabungan cukup untuk rencana membangun bisnis rumah kontrakan.
Bisnis satu ini memang masih menggiurkan. Secara umum,
rental yield (harga sewa) yang dapat diperoleh berkisar 10% per tahun, namun 8% per tahun pun sudah cukup, asal masih ada marjin keuntungan.
Nah, guna memandu Anda dalam memulai bisnis properti rumah sewa demi keuntungan fantastis, berikut Rumah.com paparkan tips yang wajib dipraktekkan.
• Cek lokasi favorit
Secara garis besar, rumah kontrakan laris manis di pasaran bila lokasinya berada dekat dengan kawasan industri, permukiman warga yang ramai, pasar, pusat perbelanjaan, maupun gedung universitas.
Apabila incaran Anda adalah membangun bisnis kontrakan di kawasan rumah warga, maka pertama yang harus diperhatikan adalah 'apakah rumah kontrakan di sana penuh atau kosong?'.
Jika ternyata penuh, inilah kesempatan emas bagi Anda untuk membuat rumah kontrakan baru.
Dengan kondisi rumah yang masih baru, sah-sah saja bila Anda mematok harga sewa lebih tinggi Rp100 Ribu hingga Rp200 Ribu dibanding harga pasaran.
• Cari penjual BU
Setelah mendapatkan lokasi tepat, waktunya Anda untuk mencari warga sekitar yang berencana menjual tanah kosongnya.
Beruntung, jika Anda menemukan penjual yang tengah membutuhkan dana cepat demi kebutuhan gentingnya.
Harga tanah yang sedikit lebih rendah dari pasaran adalah kunci utama dalam berbisnis rumah kontrakan.
Pasalnya, tanah adalah elemen yang bakal menentukan besar kecilnya dana modal. Semakin kecil modal, maka semakin besar kemungkinan untuk meraih return of investment.
• Potensi kenaikan harga
Adalah wajib untuk Anda menimbang proyeksi kenaikan harga sewa rumah berdasarkan perkembangan kawasan.
Bisa jadi, dalam lima tahun kedepan, pemerintah setempat mencanangkan pembangunan infrastruktur baru yang tentu berpengaruh pada harga properti sekitar.
Inilah faktor-faktor yang harus diketahui, supaya bisnis yang Anda geluti tidak akan berhenti di nominal yang sama tiap tahunnya.
Bandingkan dengan pesaing
Guna memudahkan Anda saat merancang konsep rumah kontrakan, tidak ada salahnya menginvestigasi 'apa saja fasilitas yang dimiliki kontrakan sebelah'. Misal, apakah ia punya ruang khusus jemur pakaian, kitchen sink, atau garasi mobil.
Jika pesaing tidak memiliki fasilitas menarik, ini bisa jadi kesempatan Anda untuk menyertakan kekurangan tersebut dalam rumah kontrakan.
Namun perlu diperhatikan juga kebutuhan pasar sekitar, apakah penyewa memang mencari fasilitas itu atau tidak.
Harapannya, jangan sampai modal yang sudah Anda kucurkan terbuang sia-sia.
Sumber : Rumah.Com
<Inspirasi bisnis>
Software Sistem Informasi Penginapan | keunggulan sistem penginapan ini sangat membantu dalam manajemen bisnis penginapan anda,
http://www.sistempenginapan.com/?id=simfoni
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com
Sabtu, 01 Oktober 2016
3 Tips Penting Mendekorasi Ruangan Kecil Rumah Anda
Keindahan rumah tidak tergantung pada ukuran rumah. Rumah kecil pun bisa menjadi indah dan nyaman apabila Anda cerdik dalam memaksimalkan ruangan. Untuk itu, berikut tiga tips penting dalam mendekorasi ruangan kecil agar terlihat lebih luas, yang dikutip dari Budget Decorating.
1. Perhatikan furnitur
Sesuai dengan kondisi fisik ruangan yang kecil, dalam memilih furinitur sangatlah penting untuk Anda perhatikan. Ruangan yang kecil membutuhkan furnitur yang lebih kecil atau lebih ringan bila dibandingkan dengan rumah berukuran besar.
Contoh multi fungsi furnitur yang bisa Anda gunakan untuk mensiasati ruangan kecil (source: inhabitat.com)
Kali ini Anda harus menahan keinginan lain seperti ingin memasang sofa yang besar, meja yang terlalu besar, atau tempat tidur yang besar. Ada baiknya Anda memilih furnitur multiguna.
Saat ini sudah banyak furnitur seperti tempat tidur yang bagian bawahnya berfungsi sebagai laci penyimpanan, lemari yang bisa menjadi meja belajar, atau pintu yang bisa menjadi rak buku. Intinya, sebisa mungkin Anda jeli kombinasikan spot ruangan dan fungsi menjadi sebuah furnitur.
2. Perhatikan dekorasi
Selain memperhatikan furnitur, menyiasati dekorasi ruangan juga cukup penting untuk membuat ruangan telihat luas. Misalnya, gunakan kaca atau cermin yang bisa memantulkan sinar lampu. Sedikit tips, Anda bisa menempatkan kaca atau cermin di dinding kamar dekat dengan ranjang tidur.
Contoh menggunakan kaca atau cermin yang dipasang dekat dengan ranjang tidur. Gambar ini merupakan contoh dari desain interior Apartemen Zamzam Tower Depok.
Tips lain, gunakan gorden yang tinggi dan melebihi dari ujung kusen jendela. Trik ini juga bertujuan agar ruangan Anda terlihat luas. Terakhir, gunakan pencahayaan yang natural, tidak terlalu banyak aksen dan ornamen.
3. Perhatikan warna & pola desain
Bermain dalam pilihan warna dan pola desain juga menjadi hal penting untuk mendekorasi ruang kecil. Hindari pemilihan warna gelap yang mendominasi. Sebab, efek warna gelap membuat kamar terlihat kecil. Jadi, cukup gunakan warna gelap sebagai aksen warna saja. Misalnya digunakan untuk mural pada dinding.
Contoh kamar tidur yang menggunakan kombinasi dua warna hijau dan cokelat. Hal lain juga bisa didukung dengan furnitur di sekitarnya (source: pixabay.com)
Penggunaan aksen strip atau garis yang digunakan pada cat dinding rumah Anda bisa juga memberikan kesan luas dan tinggi pada plafon rumah. Sedikit tips sebelum Anda mengecat, pilih warna yang sama. Khusus untuk langit-langit ruangan Anda bisa menggunakan warna yang sedikit terang seperti putih atau krem.
contoh dinding yang menggunakan cat tembok vertical. Hal ini akan memberikan kesan luas dan tinggi pada ruangan (source: pinterest.com)
Warna atau lapisan bertekstur juga masih bisa Anda terapkan. Namun dengan catatan tidak mendominasi ruangan. Berikan kesan kontras dengan ragam warna yang cerah dan senada dengan warna dasar tekstur tadi.
Catatan penting ketika ingin membuat pola pada ruangan kecil, adalah tetap mempertimbangkan rasio 2:1 dengan pengertian dua pola untuk skala kecil atau tekstur dengan satu pola yang agak tebal untuk menambah daya tarik.
Feature picture: Pixabay.com
Kantri Maharani
Penulis adalah Content Writer: Rumah.com. Untuk berkomunikasi dengan Penulis, Anda bisa mengirim email
Sumber : Rumah.Com
<Baca juga inspirasi desain>
Powerful Inspirasi Keren Desain Rumah, Apartemen, Villa dan lain2 jangan bangun rumah sebelum punya koleksi desain CDP ini, segera miliki koleksinya disini http://www.contohdesainproperti.com/?id=desaincantik
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com
Menjual Adalah Proses Awal Sebelum Memilih Lokasi
Iya, tentunya Anda memilih lokasi yang sold-able (mudah dijual). Ini adalah proses dari marketing itu sendiri. Nah! Okelah, sekarang sudah terlanjur memiliki lokasi, trus bagaimana?
Sebelumnya simak deh iklan2 properti yang beredar di kota Anda. Saya yakin banyak yang perang harga, perang diskon, perang hadiah, perang uang muka, perang kemudahan. Benar? Padahal Anda membeli rumah apakah karena diskonnya? Apakah karena hadiahnya? Apakah karena uang muka? Sebagian besar Anda membeli rumah karena memang Anda cocok dengan lokasinya. Baru setelah itu faktor-faktor lain mengikuti. Benar?
Perang diskon, perang uang muka, perang hadiah, itu metode hard sale. Yang sering menjadi sarana singkat dan cepat dalam memasarkan properti. Metode tersebut tidak salah. Tapi sudah menjadi hal yang umum dan biasa. Tidak menciptakan perhatian dari konsumen. Udah biasa! Benar?
Nah, alangkah asyiknya bila pemasaran itu dibangun semenjak lahan belum siap dipasarkan. Toh memasarkan produk tidak harus menerima uang dari konsumen bukan?
Di sini kita mencoba menciptakan awarness terhadap produk kita sebelum masuk ke pasar yang sebenarnya. Contoh konkritnya misal sebelum produk kita siap, kenapa tidak memasang promosi "SEGERA DIBANGUN�€� atau "TUNDA DULU BELI RUMAH�. Promosi seperti ini membuat konsumen merasakan kehadiran yang "beda".
Mengapa perlu hadir lebih awal? Ibarat kata biar kita tidak gelagepan masuk ke pasar. Bukan tiba2 muncul tapi kemunculan produk kita memang dipersiapkan dan masyarakat sudah memperhatikan produk kita sebelum produk kita muncul. Kalau demikian, tentunya tanpa perang diskon dll kita bisa menang di pasar bukan?
Laku tidak laku sebenarnya masalah rejeki yang diberikan dari Atas. Tapi inilah wujud usaha kita untuk bisa lebih menjual bukan?
bila memang ingin menjadi marketing Handal saya hanya bisa menyarankan silahkan ikuti workshopnya disini
http://www.internetmarketingproperti.com/?id=impowerful sangat beda memang antara membaca dengan langsung ketemu dan berlajar bareng sharing tukar pengalaman dan ilmu sehingga hirohnya menular dengan baik.
Salam Sukses!
Sumber : milist vio manajemen
<Inspirasi bisnis properti>
miliki ebooknya :langkah cerdas memulai bisnis properti dengan modal kecil Segera Pesan Ebooknya disini http://theproperty-developer.com atau langsung memantabkan ilmu bisnis properti dengan langsung ikut workshopnya disini http://www.workshopdeveloperproperti.com ada diskon bila daftar sebelum Oct, 03 2016 silahkan cek sebelum full seat !!
*saling berbagi pengalaman dan informasi seputar bisnis properti, www.propertipowerful.com